Ancaman bagi kelangsungan akses internet seluruh dunia dirumorkan akan
tiba pada 9 Juli 2012. Disebut-sebut tanggal tersebut merupakan hari
"kiamat internet", akibat ulah dari malware bernama DNSChanger Trojan.
Dilansir Examiner,
Rabu (4/7/2012), malware tersebut menyebabkan para pengguna tidak dapat
mengakses internet melalui perangkat personal computer. DNSChaner akan
menginfeksi sistem operasi Windows PC, Mac dan routers di seluruh dunia.
Meski ini tampaknya baru merupakan rumor, namun ini bisa dimanfaatkan oleh hackers untuk membajak lalu lintas web milik korban. Kemudian, hackers bisa mengubah rute ke situs mereka untuk tujuan jahat.
Setelah Federal Bureau of Investigation (FBI) dalam "Operation Ghost Click" menangkap hackers pada November tahun lalu, FBI mengatur server sementara
untuk tetap menjaga komputer terinfeksi dengan Trojan untuk sementara.
Sehingga, pengguna dapat membersihkannya. Mereka memutuskan 9 Juli 2012
adalah waktu untuk menon-aktifkan server tersebut.
Melalui situs F-secure
menerangkan, DNSChanger merupakan Trojan yang mengubah Domain Name
Server (DNS) pada sistem yang terinfeksi. Trojan tersebut mampu
mengalihkan lalu lintas internet ke situs yang tidak diinginkan dan
berpotensi ilegal.
Trojan biasanya memiliki size kecil, sekira 1,5 kilobyte. Dirancang untuk mengubah value Registry Key pada 'NameServer' ke alamat custom
IP. Alamat IP ini biasanya dienkripsi dalam tubuh Trojan. Sebagai hasil
dari perubahan ini, komputer korban akan mengontak dengan server DNS
yang baru.
Jumat, 13 Juli 2012
9 Juli 2012, "Kiamat Internet" Bakal Melanda Dunia?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Post a Comment and Don't Spam!