7 Aplikasi iPhone Terlarang

Sangat banyak aplikasi di toko online milik Apple, App Store, yang bisa dipakai di perangkat iOS seperti iPhone, namun beberapa kedapatan bertema kontroversial atau melanggar aturan sehingga kemudian dicekal.

Biasanya, game yang dicekal mengandung kekerasan atau pornografi. Apple memang dikenal sangat ketat mengontrol aplikasi di App Store.

Berikut beberapa aplikasi yang dilarang peredarannya di App Store karena sebab-sebab tertentu, seperti dikutip detikINET dari IBTImes, Senin (4/6/2012)

Girls Around Me
Menggunakan informasi dari layanan lokasi seperti Facebook dan Foursquare, aplikasi Girls Around Me memberitahu user di mana menemukan lokasi gadis terdekat. Aplikasi ini dinilai menganggu privasi bahkan berpotensi membahayakan keselamatan para gadis. Alhasil aplikasi ini pun dilarang oleh Apple setelah sebelumnya sempat masuk di App Store.

Phone Story
Phone Story adalah sebuah game yang bertema kontroversial. Misi pemain adalah menjadi pengawas para pekerja tambang di Afrika dengan senjata api dan menangkap para pekerja yang coba bunuh diri dari sebuah gedung tinggi. Kabarnya terinspirasi dari kisah nyata pekerja Foxconn, pabrikan gadget Apple, yang mengancam bunuh diri. Apple kemudian melarangnya beredar di App Store.

iDOS
iDOS adalah emulator game zaman dahulu yang kehadirannya sempat disambut girang oleh para penggemar game komputer klasik. Namun tak berapa lama, Apple mencekal kehadirannya di App Store karena dianggap berpotensi dipakai untuk bermain game bajakan.

Jew Or Not Jew?
Aplikasi ini memungkinkan pengguna mengetahui asal usul seseorang apakah dia orang Yahudi atau bukan. Jew Or Not Jew diprotes keras di Prancis karena dianggap melanggar privasi. Apple tanggap dan melarangnya di App Store Prancis meski kabarnya bisa diakses di wilayah lainnya.

Exodus International
Aplikasi Exodus International yang diciptakan oleh lembaga keagamaan ini diklaim dapat menyembuhkan orang homoseksual dengan metode tertentu seperti doa atau berpuasa. Setelah menuai berbagai macam pro kontra, Apple kemudian mencekal aplikasi bersangkutan.

Baby Shaker
Game ini dianggap tidak patut dimainkan karena tujuan permainannya adalah menggoyang-goyang karakter bayi virtual sampai meninggal. Game bernama Baby Shaker tersebut dihapus setelah diberondong komplain. Bahkan sebuah lembaga perawatan bayi bernama Sarah Jane Foundation sempat menuntut CEO Apple minta maaf terkait lolosnya game ini ke toko online Apple.

KG Dogfighting
Dalam Dogfighting game ini, pemain punya misi untuk melatih anjing dan menyuntik mereka dengan obat sehingga membuat sang anjing menjadi mesin pembunuh. Game ini akhirnya dikeluarkan dari App Store karena dinilai kurang pantas dimainkan.